BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
belakang
Semenjak diperkenalkannya komputer modern
pada tahun 1940, komputer terus berkembang dengan sangat pesat, baik perangkat
keras maupun perangkat lunaknya. Perkembangan ini dipicu antara lain oleh
perbandingan antara biaya dan kemampuan, sistem penyimpanan yang bervariasi,
dan cara bagaimana user mengorganisir datanya.
Sistem
komputer terdiri dari empat komponen perangkat keras, yaitu central processing
unit (CPU), primary storage/memori utama, secondary storage/memori sekunder,
dan input-output devices yang berhubungan dengan pengguna. Dan karena itu perlu
di mengerti tentang jenis memori dalam komputer,prinsip kerja memori,alokasi
data ke memori,katagori tempat penyimpanan berserta cara kerja peralatan
penyimpanan magnetik dan optik. Dan pembahasanya sebagaimana yang tertulis di
makalah ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan
uraian di atas, beberapa permasalahan yang berkaitan denganpilihan kata dan
definisi, penulis merumuskan rumusan masalah seagai berikut.
1. Apakah
yang dimaksud dengan penyimpanan eksternal ?
2. Bagaimana
jenis-jenis penyimpanan eksternal ?
1.3
Maksud
dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan pembuatan makalah ini adalah sebagai
berikut :
1. Untuk melengkapi tugas
Mata Kuliah Pengantar Teknik informatika.
2. Guna mengetahui jenis
– jenis memory dan cara kerjanya.
3. Untuk menambah
pengetahuan kepada pembaca dan seluruh mahasiswa tentang jenis – jenis memory.
1.4
Manfaat Makalah
Makalah ini disusun untuk dipelajari dan makalah ini
diharapkan berguna serta bermanfat baik secara praktis maupun teoritis.
a. Secara praktis, makalah ini diharapkan bisa memperoleh
gambaran mengenai penyimpanan eksternal dan jenis-jenisnya. Makalah ini juga
bisa menjadi tambahan wawasan yang bisa dijadikan bekal dalam pembelajaran.
b. Secara
teoritis, makalah ini bisa dijadikan landasan oleh mahasiswa untuk
menambah pengetahuan tentang penyimpanan eksternal dan jenis-jenisnya.
Kemampuan ini juga bisa sebagai penambah kemampuan diri dalam menyusun sebuah
karya ilmiah.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Macam Penyimpanan Eksternal
Memori eksternal adalah perangkat keras untuk melakukan operasi penulisan,
pembacaan dan penyimpanan data, di luar komponen utama yang telah disebutkan di
atas. Contoh dari memori eksternal adalah floppy disk, harddisk, CD-ROM,
DVD. Hampir semua memori eksternal yang banyak dipakai belakangan ini berbentuk
disk/piringan sehingga operasi data dilakukan dengan perputaran piringan
tersebut. Dari perputaran ini, dikenal satuan rotasi piringan yang disebut RPM
(Rotation Per Minute). Makin cepat perputaran, waktu akses pun semakin
cepat,namu makin besar juga tekanan terhadap piringan sehingga makin besar
panas yang dihasilkan.
Setiap memori eksternal memiliki alat baca dan tulis yang disebut head
(pada harddisk) dan side (pada floppy). Tiap piringan memiliki dua sisi
head/side, yaitu sisi 0 dan sisi 1. Setiap head/side dibagi menjadi lingkaran
lingkaran konsentris yang disebut track. Kumpulan track yang sama dari seluruh
head yang ada disebut cylinder. Suatu track dibagi lagi menjadi daerah-daerah
lebih kecil yang disebut sector.Beberapa jenis penyimpan eksternal mendukung
operasi baca dan tulis. Hard disk dan disket merupakan contoh penyimpan
eksternal seperti itu. Namun ada juga penyimpan eksternal yang hanya bisa
ditulis sekali misalnya CD-WORM.
Peranti penyimpanan eksternal sebenarnya mencakup dua bagian, yaitu media
tempat penyimpanan itu sendiri dan peranti untuk membaca atau menulis ke media
tersebut. Peranti untuk membaca atau menulis ini disebut drive.sebagai contoh,
media floppy disk memerlukan peranti floppy
disk drive.
2.2
Pita Magnetik
Media penyimpanan pita magnetik (magnetik
tape) terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plasik,
seperti pada pita kaset.Data pada pita
megnetik direkam secara berurutan dengan menggunakan drive yang khusus untuk
masing-masing jenis. Karena perekaman dilakukan secara sekuensil, maka untuk
mengakses data yang kebetulan terletak di tengah, drive terpaksa harus memutar
gulungan pita, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan
waktu yang relatif lama.
Walaupun begitu, teknologi pita megnetik masih banyak digunakan sebagai
sarana backup data atau pengarsipan. Pertama, karena pita magnetik merupakan
peranti yang pertama kali muncul untuk mem-backup data sehingga orang terbiasa
menggunakannya. Kedua, pita magnetik masih banyak digunakan mengingat
kepasitasnya yang sangat besar dibanding dengan peranti penyimpan yang lain.
Kapasitas penyimpanan pita magnetik saat ini mencapai 66 gigabyte dan dapat
dikompresi sehingga menjadi ratusan gigabyte. Kecepatan putarnya pun bertambah
tinggi dibanding masa lalu sehingga pengaksesan data dapat dilakukan lebih
cepat. Pita magnetik dibedakan menjadi 2 yaitu reel tape dan tape
cartridge.
·
Reel tape merupakan
pita magnetik yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran.
·
Tape cartridge merupakan berbentuk seperti kaset video atau bahkan ada yang seperti.
Pita
magnetic mempunyai ukuran yang dinyatakan dengan istilah kepadatan pta (
tape density). Dalam hal ini ,ukuran yang digunakan adalah BPI (bytes
per inch) atau jumlah byte per inci. Sebagai contoh kepadatan 9.600 BPI
bararti bahwa pita dapat mengandung 9.600 byte dalam setiap inci.
Jenis
teknologi yang digunakan pada pita magnetik beraneka ragam. Beberapa contoh:
QIC, Travan, DAT, 8mm, Mammoth, AIT Tecnology, Digital linear tape, Super DLT,
Teknologi ADR, Linear Tape open,dan teknologoi VXA. Selain itu terdapat pila
teknologi yang mampu menggambungkan sejumlah pita bahkan dengan peranti
penyimpanan ang lain.
2.2.1
QIC
Adalah singkatan dari quater-inch-tape yang berfungsi untuk
menyimpan data telekomunikasi. QIC memiliki 72 track dan maksimal 144 track
dengan kemampuan merekam 10-13GB.
2.2.2 Travan
Travan dengan format TR-5 memiliki 108 track. Kemampuan penyimpanan
sebesar 10GB/20GB. Kecepatan transfer data 1 Mbps.
2.2.3 DAT
Merupakan singkatan dari Digital Audio Tape. DAT dipergunakan
untuk merekam pada pita dengan lebar 4 mm dengan memperguna-kan teknik
perekaman helical scan, yaitu digunakan untuk merekam video tape dengan
kecepatan 2000 RPM.
Pada teknik helicad scen, perekaman dilakukan dengan posisi tulis agak
miring, mampu merekam lebih padat. Untuk menghindari kesalahan, perakaman ditmbah dengan ECC (Eror Correction Code ).
Nila pada saat restore pita akan diputar terlebih dahulu untuk menemukan
titik ujung penulis data. Saat mengembalikan data dari pita ke system computer, apabila terjadi ksalahan,
kerusakan tersebut dapat diperbaiki
dengan menggunakan ECC.
2.2.4 8mm
Teknologi pita 8 mm semula ditunjukan untuk industri video, untuk
menyimpan citra berwarna berkualitas tinggi, sebagai cara menyimpan dalam jumlah
besar, lebih daripada DAT.
2.2.5 Mammoth
Mammoth memiliki teknologi yang lebih maju dan handal. Drive mammoth
memiliki suku cadang yang lebih sedikit dibandingkan drive 8mm serta desain
yang khusus untuk meningkatkan reliabilitas, yang dapat mentransfer data samapi
30 Mbps dengan kapasitas 150GB.
2.2.6 Teknologi AIT
Tape cartridge AIT memanfaatkan cip MIC yang berfungsi untuk merekam semua informasi yang
kalau pada pita lain selalu terdapat dalam segmen pertama. Informasi yang dimaksud antara lain berupa
indeks yang menandai lokasi data dalam berkas.
2.2.7 Digital Linear Tape
Digital Linear Tape (DLT)
buatan DEC dibuat pertama kali pada pertengahan 1980; diterapkan pada
mesin MicroVAX.
Pita DLT lebih lebar 60% dibanding
dengan pita 8mm dam merupakan pita magnetik yang lebar, Trak penyimpanan 128
atau 208.
Hal yang unik pada DLT terletak pada rancangan mekanisme head-nya,
yaitu HGA
(Head Guide Assembly). DLT juga memiliki
system pengendalian akselerasi dan penurunan kecepatan pita dengan tepat, serta
didesain untuk dapat membersihkan diri.
Keunggulan
DLT yang lain adalah indek berkas yang terletak diakhir pita, yang memungkinkan
head menemukan trac tempat berkas berada
dengan cepat.
Berikit adalah data berbagai poduk DLT.
Tabel 5.1 Daftar Produk DLT.
Standar
|
Kapasitas
(normal/ter
kompresi)
|
Antarmuka
|
Kecepatan
|
DLT2000
|
15/30
GB
|
SCSI
|
2,5
Mbps
|
DLT4000
|
20/40
GB
|
SCSI
|
3
Mbps
|
DLT7000
|
35/70
GB
|
SCSI
|
20
Mbps
|
2.2.8 Super DLT
Super
DLT memanfaatkan teknik LGMR (Laser Guide
Magnetic Recording) yang menggabunkan antara perekaman optic dan magnetik
dengan menggunakn laser sehingga dapat menempatkan head perekaman secara lebih
persisi dan lebih handal terhadap
goncangan dari luar.
Sebagai
hasilnya, diperoleh kapasitas perekaman
tak terkompresi sebesar 1,2 terabyte pada suatu cartridge dan dengan kecepatan
transfer data 100 Mbps.
Berikut ini adalah data berbagai
produk super DLT.
Tabel 5.2 Daftar Produk Super DLT
Keterangan
|
SDLT
220
|
SDLT
320
|
SDLT
640
|
SDLT
1280
|
SDLT
2400
|
Kapasitas
Normal
|
110
GB
|
160
GB
|
320
GB
|
640
GB
|
1,2
TB
|
Kapasitas
Terkompresi
(Rasio
1:2)
|
220
GB
|
320
GB
|
640
GB
|
1,28
TB
|
2,4
TB
|
Kecepatan
Normal
|
11
Mbps
|
16
Mbps
|
32
Mbps
|
50+
Mbps
|
100+
Mbps
|
Kecepatan
terkompresi
|
22
Mbps
|
32
Mbps
|
64
Mbps
|
100+
Mbps
|
200+
Mbps
|
2.2.9 Teknologi ADR
ADR
(Advanced Digital Recording)
Merupakan produk hasil riset Philip melalui anak perusahaan OnStream. ADR
memiliki drive yang dapat mengatur posisi secara tepat bila ada pergeseran
pita yang paling kcil sekalipun. ADR
dapat membuat 192 track pada tape 8mm.
ADR juga melakukan teknik pemetaan
lokasi media yang rusak sebelum penulisan data dengan menggunakan servo,
sehingga dapat mengefesienkan perekaman data dua kali lipat.
2.2.10 Linear Tape Open (LTO)
LTO buatan Hewlett-Packard, IBM, dan Seagate ditunjukan untuk membuat
standar bagi format DLT milik Quantum. Ada dua format yang didarkan teknologi
LTO, yaitu :
·
Accelis
Format
ini dirancang untuk aplikasi yang sangat memerlukan kecepatan akses seperti
pengambilan data secara onlain.
·
Ultrium.
Teknologi ini lebih
ditunjukan untuk keperluan data. Format
ini memungkinkan pembuat produk dengan kapasitas terkompresi 200gigabyte dengan
kecepatan transfer 10-20 Mbps.
2.2.11 Teknologi VXA
VXA menggunakan teknik streaming yaitu mentrasnfer data pada tape drivee
jenis linier maupun helical dengan membaca ribuan track sekaligus dalam sekali
gerak head dengan menggunakan kecepatan yang tetap.
2.2.12 Teknologi Penggabungan Pita
·
Tape
libraryadalah sebuah sistem penyimpan data yang terdiri atas gabungan beberapa
cartridge berkapasitas tinggi unuk menyimapan, mengambil data, dam membaca dan
menulis data secara bersamaan.
·
Tape
arrayadalah beberapa drive dengan serangkaian kontroler khusus yang dapat
mengakses drive-drive tersebut.
2.3 Hardisk
Harddisk adalah
sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis.Harddisk diciptakan pertama kali
olehi nsinyur IBM, Reynold Johnson di tahun1952.Harddiskpertamatersebutterdiridari
50 piringanberukuran 2 kaki (0,6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai
1.200 rpm (rotation per minute) dengan
kapasita spenyimpanan 5 MB. Harddisk zaman sekarang sudah ada yang hanya
selebar 0,6 cm dengan kapasitas 750 GB.Jika dibuka,
terlihat mata cakram keras pada ujung lengan bertuas yang menempel pada
piringan yang dapat berputar. Rangkaian penguat, DSP (digital signal precessor),
chip memory, konektor, spindle, dan actuator arm motor controller. arus
membongkar CP sampai dengan Gbytes. Ukuran kapasitas yang sangat besar ini
sangat menguntungkan dalam hal penyimpanan data. Seperti halnya floppy disk dan
Iomega Zip drive, harddisk juga dapat menangani penulisan berulang kali dengan
kecepatan yang relatif jauh lebih cepat dibandingkan dengan floppy disk. Tapi
sayangnya, terdapat kendala dalam segi mobilitas, karena untuk
memindah-mindahkan harddisk berarti h(harddisk tersimpan di dalam CPU).
Ternyata, kendala ini telah dapat diatasi dengan adanya konsep Removable
Harddisk. Hardsik dibentuk berupa cartridge, yang dipasang pada removable rack
yang terambung pada power supplay dan kabel data IDE Interface-nya. Data yang
disimpan dalam harddisk tidak akan hilang ketika tidak diberi tegangan listrik.
Dalam sebuah harddisk, biasanya terdapat lebih dari satu piringan untuk
memperbesar kapasitas data yang dapat ditampung.Dalam perkembangannya kini
harddisk secara fisik menjadi semakin tipis dan kecil namun memiliki daya
tampung data yang sangat besar. Harddisk kini juga tidak hanya
dapat terpasang di dalam perangkat (internal) tetapi juga dapat dipasang di
luar perangkat (eksternal) dengan mengguna kankabel USB ataupun FireWire.
Hard disk dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu :
a.
Nonremcovable hard disk
Nonremovable hard disk biasa disebut fixed disk karena memang diletakkan
di dalam unit sistem dan tidak dimaksudkan untuk dibawa bepergiian. Dalam
prakteknya, pada saat ini umum dijumpai peranti yang memungkinkan hard disk
diletakkan di luar unit sistem.
Gambar5.2 Nonremcovable hard disk
b.
Removable
hard disk
Removable
hard disk adalah jenis hard disk yang hanya mengandung satu piringan atau dua
piringan yang dilengkapi dengan head baca-tulis. Peranti seperti ini kadangkala
disebut hard disk cartridge.
2.4 Floppy Disk
Floppy disk drive yang menjadi standar pemakaian terdiri dari 2 ukuran
yaitu 5.25” dan 3.5” yang masing-masing memiliki 2 tipe kapasitas Double
Density (DD) dan High Density (HD). Floppy disk 5.25” kapasitasnya adalah 360 Kbytes
(untuk DD) dan 1.2 Mbytes (untuk HD). Sedangkan floppy disk 3.5” kapasitasnya
720 Kbytes (untuk DD) dan untuk HD). Kapasitas yang dapat ditampung oleh floppy
disk memang cenderung kecil, apalagi jika dibandingkan dengan kebutuhan
transfer dan penyimpanan data yang makin lama makin besar. Floppy disk hanya
dapat menyimpan file teks, karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian,
penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan
waktu yang relatif lama. Keterbatasanyang disebut dengan Iomega Zip Drive.
Perangkat ini terdiri dari floppy drive dan cartridge floppy khusus, yang mampu
menampung samapai hampir 100MB data. Jumlah ini jelas memungkinkan untuk
menampung file multimedia dan grafik yang sebelumnya tidak dimungkinkan untuk
disimpan dalam floppy disk.
2.5 Zip Disk
Di lingkungan PC terdapat peranti yang sifatnya seperti disket dalam
arti dapat dibawa-bawa, tetapi memiliki kapasitas yang lebih tinggi. Iomega
Corporation memproduksi peranti yang disebut Zip Drive. Peranti ini dihubungkan
ke komputer melalui port printer, USB, maupun SCSI. Media penyimpanannya diberi
nama Zip Disk. Media ini memiliki kapasitas 250 megabyte untuk dihubungkan ke
port paralel atau SCSI dan 750 megabyte untuk hubungan USB. Ukurannya sedikit
lebih besar dibandingkan dengan disket dan dengan ketebalan dua kali.
2.6 Piringan Optik
Piringan optik adalah piringan
yang dapat menampung data hingga ratusan atau bahkan ribuan kali dibandingkan
disket. Piringan optik dapat berupa CD dan DVD.
2.6.1 CD (Compact Disc)
CD ROM(Compact disc - Read Only
Memory) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik(optical disc) yang dapat menyimpan data yang
cukup besar. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700Mb.
Mulai tahun 1983 sistem penyimpanan data di optical disc mulai diperkenalkan
dengan diluncurkannya Digital Audio Compact Disc. Sejak saat itu mulai
berkembanglah teknologi penyuimpanan pada optical disc. CD-ROM terbuat dari
resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti
alumunium. Informasi direkam secara digital sebagai lubang-lubang mikroskopis
pada permukaan yang reflektif. Proses ini dilakukan degan menggunakan laser
yang berintensitas tinggi. Permukaan yang berlubang ini kemudian dilapisi oleh
lapisan bening. Informasi dibaca dengan menggunakan laser berintensitas rendah
yang menyinari lapisan bening tersebut sementara motor memutar disk. Intensitas
laser tersebut berubah setelah mengenai lubang-lubang tersebut kemudian
terefleksikan dan dideteksi oleh fotosensor yang kemudian dikonversi menjadi
data digital.
Penulisan data
pada CD-ROM hanya dapat dilakukan sekali saja. Walaupun demikian, optical disk
ini memiliki keunggulan dari segi mobilitas. Bentuknyayang kecil dan tipis
memudahkannya untuk dibawa-bawa. Kapasitas penyimpanannya pun cukup besar,
yaitu 650 Mbytes. Sehingga media ini biasanya digunakan untuk menyimpan
data-data sekali tulis saja, seperti installer, file lagu (mp3), ataupun data
statik lainnya.
Tabel5.3 Kapasitas
tipe piring kompak
Tipe
|
Sector
|
Data maksimum
|
Audio maksimum
|
Durasi
|
||
(MB)
|
(MiB)
|
|||||
8 cm
|
94,500
|
193.536
|
≈ 184.6
|
222.264
|
≈ 212.0
|
21
|
283,500
|
580.608
|
≈ 553.7
|
666.792
|
≈ 635.9
|
63
|
|
650 MB
|
333,000
|
681.984
|
≈ 650.3
|
783.216
|
≈ 746.9
|
74
|
700 MB
|
360,000
|
737.280
|
≈ 703.1
|
846.720
|
≈ 807.4
|
80
|
405,000
|
829.440
|
≈ 791.0
|
952.560
|
≈ 908.4
|
90
|
|
445,500
|
912.384
|
≈ 870.1
|
1,047.816
|
≈ 999.3
|
99
|
2.6.2 DVD
Sejarah DVD
Pada bulan desember
1995,Sembilan perusahaan elektronik terkemuka (Tosihba, Matsushita, Sony,Philips, Time warner,
Pioneer, JVC, Hitachi, dan Mitsubishi). Menyetujui untuk membuat suatu
teknologi piringan optic baru untuk mendistribusikan multimedia serta rekaman
bioskop yang berdurasi panjang. Teknologi ini disebut DVD
Pada saat ini, dua organisasi
yang berkepentingan dalam teknologi DVD
yaitu DVD+RW Alliance dan DVD Forum
DVD adalah
generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical
disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu
mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas
oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk
elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan
pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan
CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan
rata-rata burst transfer 12 MB/s.
Semakin besar
cache (memori buffer) yang dimiliki DVD-ROM, semakin cepat penyaluran data yang
dapat dilakukan. DVD menyediakan format yang dapat ditulis satu kali ataupun
lebih, yang disebut dengan Recordable DVD, dan memiliki 6 macam versi, yaitu :
·
DVD-R for
General, hanya sekali penulisan
·
DVD-R for
Authoring, hanya sekali penulisan
·
DVD-RAM, dapat
ditulis berulang kali
·
DVD-RW, dapat
ditulis berulang kali
·
DVD+RW, dapat
ditulis berulang kali
DVD+R, hanya sekali penulisan
Setiap versi DVD recorder dapat membaca DVD-ROM disc, tetapi memerlukan
jenis disc yang berbeda untuk melakukan pembacaan. Kompatibilatas antara jenis
recorder dengan jenis disc dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
·
DVD unit
·
DVD-R(G) unit
·
DVD-R(A) unit
·
DVD-RW unit
·
DVD-RAM unit
·
DVD+RW unit
·
DVD-ROM
2.7 USB Flash Disk
Adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain yang mempunyai
kapasitas memori 128 MB, dengan menggunakan kabel interface jenis USB
(Universal Serial Bus), sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x
32 mm dan pada bagian belakang bentuknya agak menjurus keluar, digunakan untuk
tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan terdapat port USB yang disediakan
penutupnya yang berbentuk sama dengan body utamanya dan juga mempunyai layar
LCD yang berukuran 29,5 x 11 mm.
Flash disk dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti :
Sebagai storage (penyimpan data)
Sebagai MP3 player
Sebagai voice recording
Sebagai FM Tuner (radio)
Pada teknologi masa kini, flash memory mengalami perkembanganpenyimpan data
dengan kapasitas menjadi 512 MB (megabyte) hingga 1 GB (gigabyte) dan dengan
ukuran sekitar 18 x 16,5 x 7,5 mm yang mempunyai kemampuan transfer data
sekitar 480 Mbps, sehingga untuk pengunaan file dengan memori 120 Mb, dapat
melakukan pembacaan data sekitar 88 Mbps dan untuk penulisan data sekitar 5
Mbps. Bentuknya anekaragam ada yang seukuran lebih kecil atau lebih besar dari
keluaran pertamanya. Bahkan saat ini ada yang berkapasitas sekitar 2, 2 GB
dengan ukuran seperti kotak kecil.Flash disk mempunyai kemampuan transfer data
untuk penulisan mencapai 350 Kbps, sedangkan untuk pembacaan mencapai 665 Kbps.
Pada perlengkapan pendukungnya tersedia peralatan earphone, baterai jenis AAA,
kabel ektensi USB dan CD driver flash disk untuk install. Untuk versi windows
ME, windows 2000 dan windows XP sudah dapat mendeteksi untuk konfigurasi flash
disk, kecuali sistem operasi windows 98 belum dapat mendeteksi secara otomatis,
jadi harus diinstall driver-nya terlebih dahulu.
2.8 Smart Card
Smart card atau kartu cerdas umumnya berupa kartu plastik yang dilengkapi
dengan sebuah cip. Pada cip inilah tergantung memori, processor, dan bahkan
sistem operasi. Pada dekade 1990-an Bank Exim dan Bank Bri menggunakan smart
card untuk menyimpan data tabungan namun kini produk-produk tersebut tak ada
lagi. Yang umum saat ini, Smart Card digunakan untuk kartu telefon prabayar.
2.9 Kartu Memory
kartu memori ( memory card ) jenis penyimpan
permanen yang bisa digunakan pada PDA ataupun kamera digital. Saat ini terdapat
aneka ragam kartu memori. Beberapa contoh yaitu Compact Flash, smart media card
dan secure digital card. Ukuran medianya juga berpariasi. Sebagai contoh,
compact plash berukuran 43mm x 36mm x 3,3mm. Kapasitas penyimpan sangat
berpariasi, dari 2 MB sampai dengan 8 GB.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pita Maknetik (Magnetic Tape) merupakan salah satu
penyimpanan
eksternal yang terbuat dari bahan maknetik yang dilapiskan pada plastik tipis,
seperti pita pada pita kaset. Data pada pita maknetik direkam secara berurutan
dengan menggunakan drive yang khusus
untuk masing-masing jenis.
Ø
Harddisk
merupakan sebuah peranti penyimpanan eksternal yang dapat menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Harddisk
ini diciptakan pertama kali oleh insinyur IBM, Reynold Johnson pada tahun1952. Harddisk terbagi menjadi 2, yaitu:
a. Nonremcovable harddisk
b. Removable
harddisk
Ø Floppy disk
drive merupakan sebuah peranti penyimpanan
eksternal yang hanya dapat menyimpan file teks,
karena keterbatasan kapasitas. Walaupun demikian penulisan pada floppy disk dapat dilakukan berulang-ulang, walaupun memakan
waktu yang relatif lama.
Ø Zip Disk merupakan sebuah
peranti penyimpanan eksternal yang bersifat disket yang artinya dapat di bawa
kemana-mana tetapi memiliki kapasitas yang lebih besar. Piranti ini dihubungan
pada komputer melalui port printer, USB,
maupun SCSI.
Ø Piringan
optik adalah piringan yang dapat
menampung data hingga ratusan atau bahkan ribuan kali dibandingkan disket.
Piringan optik dapat berupa CD dan DVD. Piringan
Optik terbagi menjadi 2, yaitu:
a. CD
(Compact Disk)
b. DVD
Ø
USB Flash
Disk Adalah piranti penyimpan dari
floppy drive jenis lain yang mempunyai kapasitas memori 128 MB, dengan
menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus), sangat praktis
dan ringan dengan ukuran berkisar 96 x 32 mm dan pada bagian belakang bentuknya
agak menjurus keluar, digunakan untuk tempat penyimpanan baterai jenis AAA dan
terdapat port USB yang disediakan penutupnya yang berbentuk sama dengan body
utamanya dan juga mempunyai layar LCD yang berukuran 29,5 x 11 mm. USB Flash
Disk dapat menyimpan berbagai jenis data seperti:
a. storage, MP3 dan masih
banyak lagi.
Ø
kartu memori ( memory card ) jenis penyimpan permanen yang
bisa digunakan pada PDA ataupun kamera digital. Beberapa contoh kartu memori seperti:
a. Compact Flash, smart media card dan secure
digital card
Ø
Smart card atau kartu cerdas umumnya berupa
kartu plastik yang dilengkapi dengan sebuah cip. Dalam
sebuah cip inilah tergantung memori,
processor, dan bahkan sistem operasi. Smart Card kini dapat kita lihat
pada sebuah kartu telefon prabayar, contohnya seperti: Kartu pintar yang
dikeluarkan oleh peruasahaan Telkomsel dan lain-lain.
3.2
Saran
Sekian makalah dari kami
kelompok I, apabila ada kesalahan kata ataupun tutur kalimat yang tidak
mengenakan mohon dimaafkan. Kami sangat mengharapkan saran dari Anda yang
bersifat membangun demi terbentuknya makalah yang sempurna dan dapat diterima
dikhalayak banayak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar